Senin, 25 November 2013

Soloraya Creative Expo : Nuansa ndeso tak pernah se-elegan ini.

Beberapa hari yang lalu, kalau kamu berkendara melewati benteng Vesternburg pada malam hari pasti menemukan sesuatu yg berbeda dari malam malam sebelumnya, ya , lampu lampu warna warni berbentuk seperti sebuah gapura sedang menghiasi sebelah depan benteng, sebenarnya sedang ada apa disana? Itulah yang membuat saya dan teman teman penasaran dengan apakah yang sedang terjadi di sana, lalu pada akhirnya kita sepakat untuk malam mingguan kesana bareng ( daripada galau dirumah kan :p ) , sampailah kami di parkiran benteng pukul 7.00 malam.
Dengan keadaan jiwa yang sudah so excited banget kita langsung, tanpa pikir panjang berjalan menuju gates utama pintu masuk ke dalam benteng, dengan membayar cukup 5000 rupiah karena kebetulan waktu itu juga gak lupa bawa karmas(kartu mahasiswa hehe) saya dan teman teman sudah dapat tiket untuk semua tempat tempat yang sedang berlangsung event ini ( saya kaget juga ternyata gak Cuma di Benteng saja, ada juga di Diamond, Solo Square dan lain lain). Kita masuk dan ternyata saat di pintu masuk pun kita dikejutkan oleh dua bangunan super besar berbentuk seperti gubuk, dengan tulisan besar yang disorot lampu mewah didepannya.

Tobacco A dan Tobbaco B , seperti itulah tulisannya. Wonder what’s inside, langsung saja kita masuk kita mulai dari kiri, Tobbaco A, berisikan booth booth UKM (Unit Kerja Mandiri *kalogaksalah*) yang ada di Soloraya, didalam kita bisa melihat banyak sekali produk produk yang sudah dihasilkan oleh UKM UKM tersebut, seperti kerajinan tangan, Interior, ukir-ukir dan yang paling membuat saya tertarik adalah Batik, yang batiknya itu bukanlah batik batik cap yang banyak beredar di pasaran, tetapi ini batik tulis, asli, dan itu sangat mahal.

Puas keliling keliling melihat isi perut dari Tobacco A, kita menuju ke Tobacco B, disini produk yang dihasilkan UKM UKM lebih dikategorikan pada makanan dan aksesoris aksesoris, dan yang paling membuat saya tertarik adalah sebuah booth, dengan karakter karakter ukuran mini bapak ibu berpakaian adat jawa sedang berpose seperti melakukan sebuah kegiatan sehari hari.
Seni Liping, Adalah sebuah karya sederhana, rekaman pandangan mata,bentuk keprihatinan, kecintaan terhadapnuansa masa lampau, kearifan local, yang kini mencari tempatnya di museum beradaban. Begitulah mereka menyebutnya, setelah beberapa Tanya jawab kami menemukan juga bahwa seni liping ini adalah seni yang benar benar diciptakan, dikonsep, didesain dan diproduksidi Solo, WOW.
Puas juga mengelilingi isi dari Tobacco B, kita beralih ke luar, dimana telah tertata sebuah panggung yang apik yang siap menampilkan beberapa pertunjukan seni dari para para seniman dari Soloraya juga tentunya, tetapi saat kita melihat ke sisi kanan, kita mendapatkan sebuah tempat yang, wow so romantic and so sweet, meja dan kursi tertata rapi rengan atap langit malam yang indah dan pencahayaan dari lilin cair di meja, membuat Susana benar benar pas dibuat untuk makan bersama, ataupun sekedar chit chat sambil menikmati hiburan yang di suguhkan oleh panggung.



Soloraya Creative Expo ini adalah sebuah event dibuat oleh Kadin Kota Solo dalam rangka untuk memperkenalkan sekaligus memamerkan kreativitas kreativitas warga Solo, banyak sebenarnya produk produk dari solo yang sudah merambah ke luar negeri, dengan diadakannya event ini para panitia berharap, semakin banyak warga yang tergugah untuk semakin kreatif dan inovatif dalam menjalankan usahanya, dan juga karya para warga ini semakin dikenal oleh masyarakat, tak hanya membuktikan Solo kreatif, tetapi juga Solo merupakan suatu Kota yang sangat kaya akan berbudaya arif lokalnya.(leppoviangic)